0
0
0
share
#java#javascript#ecmascript#mocha
0 Komentar
Selamat Ulang Tahun JavaScript yang Ke - 20
JavaScript memang bahasa pemrograman yang dibuat dengan waktu sangat singkat, hanya 10 hari. Meskipun begitu, JavaScript dewasa ini telah menjelma menjadi bahasa pemrograman yang dapat digunakan baik di frontend maupun backend. Ratusan pustaka dan framework yang sukses ditulis dengan JavaScript.
Pada awalnya JavaScript bukanlah bernama JavaScript. Nama aslinya adalah Mocha, nama yang dipilih oleh founder Netscape, Marc Andreessen. Pada bulan september ber tahun 1995, namanya berubah menjadi LiveScript. Kemudian pada tahun yang sama dibulan Desember, LiveScript berubah menjadi JavaScript setelah mendapatkan ijin lisensi dari Sun Microsystem. Banyak yang menyangka bahwa JavaScript merupakan bahasa pemrograman turunan Java. Meskipun faktanya bukan, namun tujuan penamaan JavaScript memang untuk mengekor kepopuleran Java pada waktu itu.
Setelah beberapa waktu dipergunakan secara luas, dirasa perlu untuk merumuskan standar untuk bahasa pemrograman ini. Maka dari itu pada tahun 1996 - 1997, JavaScript dibawa ke European Computer Manufacturers Association (ECMA) untuk mengurus spesifikasi standarnya. Karena nama JavaScript ada lisensi dari perusahan Sun Microsystem maka dipilihlah nama ECMAScript sebagai nama resminya. Nama ECMAScript maupun JavaScript dapat digunakan bergantian karena keduanya memang merujuk pada bahasa yang sama. Versi terbrau ECMAScript adalah versi 6 dan kabarnya ECMAScript 2015 juga akan segera dirilis tahun ini.
Melihat kepopuleran JavaScript saat ini sepertinya sejarah JavaScript akan terus bertambah panjang hingga bertahun-tahun mendatang. Semoga JavaScript bisa terus berkembang menjadi bahasa web yang andal dan tak tergantikan.
(bas/i-programmer/w3)
0
0
0
share