Rilisan terbaru Phalcon: 2.0.3

Phalcon adalah sebuah web framework yang unik. Unik karena library Phalcon tidak diakses melalui file PHP, melainkan dipasang sebagai ekstensi PHP yang artinya sama dengan semacam ekstensi seperti Curl dan MongoDB untuk PHP. Yaakk, Phalcon memang dibuat dengan menggunakan bahasa pemrograman C, dan membuatnya diakses sebagai ekstensi tanpa harus menyertakan file PHP yang biasa digunakan oleh web framework lain. Phalcon diciptakan oleh Andres Gutierrez bersama tim. Diklaim sebagai web framework yang memiliki performa tinggi.

Di bulan Juni ini Phalcon merilis versi terbarunya yaitu versi 2.0.3. Berikut adalah daftar perubahan yang terdapat di versi terbaru:

• Menambahkan dukungan untuk Behviors di Phalcon\MVC\Collection
• Menambahkan behavior SoftDelete dan Timestampable ke Collections
• Mengimplementasikan Namespace alias di PHQL
• Sekarang Anda dapat mendefinisikan jika virtual foreign key harus mengabaikan nilai null atau tidak
• Memperbaiki bug yang menambahkan dua tanda tanya (?) di Mvc\Url::get ketika menggunakan query parameter
• Sekarang atribut string di model dapat ditandai untuk membolehkan nilai string kosong
• Menambakan opsi terhadap kembalian SQL untuk di-generate dari instans Mvc\Model\Query
• Memperbaiki column domain yang belum benar di Phlacon\Db\Dialect::select()
• Menambahkan dukungan untuk tipe DOUBLE di MySQL
• Phalcon\Tag\Select sekarang menangani nilai array sebagai string untuk menhindari nilai kosong yang ditangani sebagai string kosong
• PHQL sekarang mendukung ekspresi CASE/WHEN/ELSE
• Memperbaiki bug yang melewatkan nilai non-string ke Phalcon\Crypt::encrypt dari Phalcon\Http\Cookies
• Memperbaiki bug yang tidak melewatkan schema name ke sequence name (PostgreSQL)
• Attribute persisten sekarang dicabut dari DNS attributes di koneksi PDO untuk menghindari error di PostgreSQL

Informasi lengkapnya seputar rilis Phalcon, dapat Anda akses di Phalcon's Blog. Untuk cara pasang Phalcon di server atau komputer Anda, ikuti caranya disini.

(rfs/phalcon)