0
0
0
share
#Android#kotlin#Anko#Android-Kotlin
0 Komentar
Belajar Anko Kotlin Bagian 1: Penggunaan Anko Commons
Pendahuluan
Anko (Android Kotlin) adalah salah satu pustaka yang membuat Kotlin lebih mudah dan cepat dalam mengembangkan aplikasi Android. Menurut situs resminya di https://github.com/Kotlin/anko, Anko dideskripsikan sebagai berikut:
Anko is a Kotlin library which makes Android application development faster and easier. It makes your code clean and easy to read, and lets you forget about rough edges of the Android SDK for Java. Anko consists of several parts:
- Anko commons: a lightweight library full of helpers for intents, dialogs, logging and so on;
- Anko Layouts: a fast and type-safe way to write dynamic Android layouts;
- Anko SQLite: a query DSL and parser collection for Android SQLite;
- Anko coroutines: utilities based on the kotlinx.coroutines library.
Jadi berdasarkan kutipan diatas, bahwa Anko merupakan pustaka yang membantu proses pengembangan aplikasi Android menjadi lebih cepat dan mudah karena Anko membuat kode-kode program android menjadi lebih singkat dan mudah dibaca.
Pembagian Tutorial
Tutorial ini akan saya bagi menjadi 3 bagian (part) dimana, pembagian tutorialnya adalah sebagai berikut:
- Bagian 1: Penggunaan Anko Commons
- Bagian 2: Penggunaan Anko Layout
- Bagian 3: Penggunaan Anko SQLite
Anko Commons
Pada Anko Commons ada 3 hal yang akan saya bahas yaitu sebagai berikut:
- Intents
- Dialogs and toasts
- Logging
Output Project
Dalam tutorial ini, saya akan membuat contoh project yang menggunakan Anko Commons, dimana contoh aplikasinya adalah memiliki fitur login dan register. (Catatan: fitur login dan register di sini saya buat dalam bentuk hardcode jadi, tidak ada proses penggunaan database atau request API)
Pembuatan Project
Konfigurasi build.gradle
Ubah layout activity_main.xml
Ubah MainActivity.kt
Pada kode diatas, ada beberapa fungsi yang bisa Anda lihat penulisannya itu lebih singkat jika menggunakan Anko. Berikut keterangannya:
- Intent: Jika biasanya Anda menulis seperti ini
Intent(this, NamaClass::class.java
maka, dengan Anko syntax tersebut bisa lebih dipersingkat lagi sepert iniintentFor<NamaClass>()
. Lalu bagaimana, jika ada penambahanflag
danputExtra
. Maka, Anda bisa menuliskannya seperti berikut
startActivity(intentFor<RegisterActivity>("isSuccess" to true).clearTask())
dimana, pada kode diatas itu sama seperti berikut
val intent = Intent(this, RegisterActivity::class.java)
intent.putExtra("isSuccess", true)
intent.addFlags(Intent.FLAG_ACTIVITY_CLEAR_TASK)
startActivity(intent)
- AlertDialog: Di Anko, penulisan AlertDialog bisa menjadi lebih singkat lagi seperti yang Anda lihat pada kode diatas. Cukup pakai
alert
dan semuanya selesai - Toast: Di Anko, untuk memunculkan toast ada dua cara yaitu,
toast()
untuk toast dengan durationToast.LENGTH_SHORT
danlongToast()
untuk toast dengan durationToast.LENGTH_LONG
- Logging: Di Anko, untuk melakukan logging itu bisa menjadi lebih mudah. Cukup dengan pakai syntax
debug()
,info()
,warn()
,error()
,verbose()
. Tapi, jangan lupa ya untuk di extends class-nya pakai AnkoLogger
activity_register.xml
Ubah RegisterActivity.kt
Github
Semua bahan dan projek pada tutorial ini sudah di-upload di Github
0
0
0
share