0
0
0
share
#Android#java#coding#Tools
0 Komentar
Android Studio 2.2 Sudah Tersedia
Pada hari ini, versi terbaru Android Studio, yaitu Android Studio 2.2.0 sudah tersedia dan dapat didownload. Android Studio 2.2 ini diperkenalkan pada Google I/O 2016 dan merupakan versi paling baru yang dapat digunakan oleh jutaan developer Android.
Beberapa peningkatan pada Android Studio ini meliputi perbaikan Layout Editor, penambahan APK Analyzer, Layout Inspector, Code Analysis yang ditingkatkan, perbaikan bugs yang mengambil dari basis IntelliJ 2016.1.3 , dan masih banyak lagi. Selain itu pada Android Studio 2.2 ini, developer mendapatkan dukungan lebih untuk versi platform Android terbaru yaitu Android 7.0 Nougat, misalnya "code completion" ketika menulis kode yang memanfaatkan API terbaru dari Android 7.0 Nougat. Berikut adalah beberapa fitur yang akan dijelaskan secara singkat.
Layout Editor
Tampilan layout editor yang baru yang biasanya dipakai untuk membuat desain untuk aplikasi Android kini telah diperbaiki. Terdapat tambahan tampilan Blue Print yang dapat dipakai untuk melihat komposisi dan pengaturan layout yang telah dibuat.
Constraint Layout
Mode pembuatan layout baru yang kini telah ditambahkan pada Android Studio 2.2 ini yaitu Constraint Layout. Dimana developer dapat mendesain layout dengan menggunakan mode Blue Print dan drag n drop pada layout editor. Dan layout yang dihasilkan dapat kompatibel hingga versi Android 2.3 Gingerbread.
Baca juga: Aplikasi CRUD Sederhana Menggunakan Android Studio dengan Database SQLite
Peningkatan dukungan untuk C++
Pengembangan aplikasi Android dapat menggunakan bahasa C++ , dan pada versi Android Studio 2.2 ini, dukungan terhadap C++ telah ditingkatkan. Diantaranya developer kini dapat menggunakan CMake atau NDK Build untuk mengkompilasi proyek C++ dari Gradle langsung. Selain itu ada peningkatan pada perbaikan bugs pada C++ editor dan debugging nya.
Samples Browser
Jika ada developer yang kebingungan pada method atau class dari framework Android yang dipakai, developer Android kini dapat mencari sampel kode langsung dari Android Studio. Misalkan kita bingung tentang kelas RecyclerView dan ingin mencari sampel kode-nya, kita cukup klik kanan pada kelas RecyclerView dan pilih "Find Sample Code".
Perbaikan dan Peningkatan Instant Run
Metode kompilasi dan debugging yaitu Instant Run yang diperkenalkan sejak Android Studio 2.0 kini mengalami peningkatan dan perbaikan. Dengan Instant Run, developer tidak perlu lagi menunggu proses "gradle-build" yang lama ketika akan menjalankan kode-kode nya ke perangkat langsung dalam mode debug.
APK Analyzer
Salah satu fitur baru dari Android Studio 2.2 yaitu APK Analyzer. Developer kini dapat menginspeksi isi dari APK yang telah dibuatnya dan mengetahui ukuran dari tiap tiap komponen di dalam APK , misalnya ukuran gambar dan juga library yang dipakai. Fitur ini berguna untuk mengatasi masalah pada multidex dan juga mengkomparasi isi dari dua versi APK yang berbeda untuk aplikasi yang sama.
Build Cache (Masih tahap Eksperimen)
Para pengembang pembuat Android Studio terus meningkatkan kecepatan "build" dari proyek dengan penambahan metode Build Cache untuk mengurangi waktu kompilasi kode. Jika ingin mencoba fitur ini, developer cukup menambahkan android.enableBuildCache=true pada gradle.properties .
Penambahan Sensor Virtual pada Emulator Android
Android emulator sekarang memiliki beberapa emulasi kontrol sensor secara virtual. Dengan adanya fitur ini, developer dapat melakukan tes aplikasi dengan menggunakan sensor Accelerometer, Ambient Temperature, Magnetometer dan masih banyak lagi.
Baca juga: Referensi Tempat Belajar Android Development Berbahasa Indonesia
Espresso Test Recorder (Beta)
Dengan menggunakan Espresso Test Recorder, developer dapat dengan mudah melakukan UI Testing dengan merekam interaksi yang terjadi di dalam aplikasi, dan mengeluarkan UI Test Code secara otomatis yang dapat dipakai berulang kali untuk pengujian UI.
GPU Debugger (Beta)
Android Studio terbaru ini juga menambahkan fitur GPU Debugger namun masih dalam versi Beta. Developer dapat merekam tampilan OpenGL yang terjadi di dalam perangkat dan menganalisisnya langsung di dalam Android Studio. Developer pun dapat menginspeksi status GPU pada setiap perintah Open GL ES untuk menganalisis dari tampilan grafis game ataupun aplikasi.
Beberapa fitur lainnya, dapat dilihat lebih lengkap pada Release Notes Android Studio pada tautan berikut ini : https://developer.android.com/studio/releases/index.html http://android-developers.blogspot.co.id/2016/09/android-studio-2-2.html
Untuk melakukan pembaruan, bisa melalui menu Android Studio langsung yaitu dari menu Android Studio => Check for Updates. Atau bisa juga dengan mengunduh langsung satu paket Android Studio baru dari sini : https://developer.android.com/studio/index.html
Selamat bereksperimen dengan Android Studio 2.2 :D
0
0
0
share