0

0

0

share


#Framework#codeigniter#laravel#php
0 Reaksi

0 Komentar

10 Frameworks PHP Terbaik untuk Pengembangan Web Tahun 2023

Profile
Muhammad Riziq Mulyadi

20 November 2023

10 Frameworks PHP Terbaik untuk Pengembangan Web Tahun 2023

Halo Coders! Udah kenal sama PHP belum nih? Buat Coders yang udah mulai mendalami Web Programming pasti udah nggak asing lagi nih sama PHP. PHP adalah singkatan dari "Hypertext Preprocessor", singkatnya PHP adalah sebuah bahasa pemrograman yang umum digunakan untuk megembangkan aplikasi web dan juga dapat disematkan ke dalam HTML.

Lalu apa itu framework PHP? Framework PHP bisa diibaratkan seperti kerangka atau struktur dasar yang membantu para pembuat situs web untuk lebih mudah membuat halaman web yang kompleks. Framework adalah kerangka bangunan yang sudah ada, memudahkan dalam membangun berbagai ruangan (fitur) seperti kamar tidur (manajemen data), ruang tamu (tampilan halaman), dan dapur (keamanan) dengan lebih cepat dan teratur. Ini membuat proses membuat situs web menjadi lebih cepat dan terorganisir.

Nah di tahun 2023 banyak sekali framework PHP yang tersedia, tapi kira-kira di tahun ini framework apa aja sih yang banyak orang gunakan? Yuk simak 10 framework PHP terbaik di tahun 2023 :

1. Symfony

symfony_black_01

Symfony adalah sebuah framework lengkap yang didesain untuk mengoptimalkan pengembangan aplikasi berbasis web dengan menyuguhkan beberapa fitur-fitur andalan. Framework ini secara keseluruhan dibuat dengan menggunakan php5, dan sudah benar-benar di uji dalam berbagai projek dunia nyata, atau bisa dibilang sudah teruji kelebihannya. Komponen framework Symfony digunakan oleh banyak sistem manajemen konten seperti Drupal, PHPBB, PIWIk, OROCRM dan bahkan Laravel yang populer sendiri menggunakannya. Framework ini telah di-download lebih dari 12.500.000 kali hanya untuk versi 2 keatas sehingga merupakan pilihan yang tepat menggunakan Symfony sebagai solusi dari kebutuhan Sistem Anda.

2. Laravel

laravel

Laravel adalah sebuah framework PHP yang dirilis di bawah lisensi MIT dan dibangun dengan konsep MVC (model view controller). Mempelajari Laravel itu mudah karena setiap rilis, sepenuhnya didokumentasikan. Mereka juga menyediakan banyak screencast, tutorial, dan pembaruan blog. Laravel memiliki banyak fitur yang memungkinkan pengembangan aplikasi yang cepat. Antar baris perintah menyediakan sejumlah perintah yang membantu saat mengembangkan aplikasi. Laravel juga memiliki mesin templating yang menjadi kelebihannya, yang memungkinkan tugas umum seperti otentikasi, caching, sesi, routing yang tenang, dan antrian yang lebih mudah bagi pengembang.

3. Codelgniter

codeigniter_logo
CodeIgniter adalah salah satu kerangka kerja tertua tetapi sederhana dan kuat. Dapat dengan mudah diinstal dan minimal membutuhkan konfigurasi pengguna. Framework ini berfungsi dengan baik dan berdedikasi pada hampir semua platform hosting. CodeIgniter tidak sepenuhnya didasarkan pada framework MVC. Model dan Tampilan adalah opsional, tetapi kelas Controller adalah suatu keharusan. Kelebihan lain CodeIgniter adalah kecepatan. Codelgniter berjalan lebih cepat dengan database dibandingkan dengan framework lain. CodeIgniter didokumentasikan dengan baik dan framework yang baik untuk pemula PHP.

4. Yii 2

yii2

Yii adalah salah satu framework PHP tertua. Namun, framework ini telah hadir dengan versi terbarunya yaitu Yii 2 yang berfungsi untuk mendapatkan peningkatan popularitas yang sangat dibutuhkan. Yii 2 berorientasi pada objek dan didasarkan pada konsep pengkodean. Satu fitur Yii 2 yang kuat adalah teknik lazy loading, yang membuatnya lebih cepat dibandingkan dengan framework lain. Framework Ini unggul dalam pengembangan situs web skala besar karena dapat diintegrasikan dengan fitur AJAX dan JQuery. Selain itu, Yii 2 memiliki generator kode kelas yang kuat yang disebut Gii dengan memfasilitasi pemrograman berorientasi objek dan prototyping cepat untuk menyediakan web-based interface yang memungkinkan anda untuk secara interaktif menghasilkan kode yang Anda butuhkan.

5. Slim

slim

Slim adalah salah satu framework PHP yang berfokus pada pembuatan aplikasi web yang kecil dan ringan (micro-framework). Berbeda dengan beberapa framework PHP lainnya yang memiliki banyak fitur bawaan, Slim dirancang untuk menjadi minimalis, memberikan pengguna kebebasan lebih besar dalam menentukan bagaimana aplikasi mereka akan dikembangkan.

6. Phalcon

phalcon

Phalcon adalah sebuah full-stack PHP framework dibuat sebagai ektensi-C. Framework ini memiliki performa yang tinggi dan sangat cepat, karena mengkonsumsi resource yang sangat sedikit. Framework ini mengadopsi prinsip OOP (Object Oriented Programming). Kebanyakan framewok yang berbasis OOP membutuhkan keterlibatan dan inheritance dari banyak file dan ratusan baris code program untuk dieksekusi, yang membuat kebanyakan framework ini membawa beban eksekusi yang berlebih sehingga aplikasi-aplikasi kompleks yang dibangun menjadi lebih lambat.

7. Laminas

Laminas

Laminas adalah sebuah framework PHP yang fleksibel dan kuat yang menyediakan beragam komponen dan alat untuk membangun berbagai jenis aplikasi web dengan struktur yang dapat disesuaikan sesuai kebutuhan pengembang. Awalnya dikenal sebagai Zend Framework, Laminas menawarkan seperangkat modul yang independen, memungkinkan pengguna untuk menggunakan komponen tertentu tanpa ketergantungan pada bagian lain dari framework, memberikan kontrol yang besar dalam pengembangan aplikasi.

8. CakePHP

cakephp

CakePHP sudah berusia satu dekade, tetapi masih di antara kerangka PHP paling populer. CakePHP menghadirkan kecepatan, keandalan, dan keamanan. CakePHP memiliki dukungan besar dari komunitas pengembang untuk mengikuti tren teknologi terbaru. Framework ini adalah kerangka kerja modern dan sangat cocok untuk aplikasi web komersial. Validasi form, pencegahan injeksi SQL, dokumentasi yang baik, perlindungan pemalsuan permintaan lintas situs (CSRF/cross-site request forgery), pencegahan lintas situs (XSS/cross-site scripting) adalah fitur yang tidak ada duanya dari CakePHP.

9. PHPixie

phpixie

PHPixie adalah framework PHP yang dirancang khusus untuk kinerja tinggi dan keamanan dalam pengembangan aplikasi web. Ini adalah framework yang relatif baru dan memiliki fokus pada arsitektur MVC (Model-View-Controller) untuk memisahkan logika aplikasi dari tampilan. PHPixie menawarkan berbagai fitur yang mencakup manajemen routing, sistem caching yang kuat, keamanan yang ditingkatkan, dan dukungan untuk ORM (Object-Relational Mapping) untuk berinteraksi dengan database. Dibuat dengan performa yang optimal, PHPixie bertujuan untuk memudahkan pengembangan aplikasi web yang cepat, aman, dan skalabel.

10. FuelPHP

FuelPHP

FuelPHP adalah framework PHP yang modular, dapat diperpanjang, dan fleksibel. FuelPHP memiliki fitur full-stack yang mendukung pola MVC serta versi yang dikembangkan Hierarchical Model-View-Controller (HMVC) di tingkat arsitektur. Selain itu framework ini dapat mengatasi masalah keamanan dengan menyediakan fitur seperti input dan pemfilteran URI dan pengkodean keluaran(output encoding). FuelPHP muncul dengan framework yang memiliki otentikasi sendiri, dengan banyak fitur canggih lainnya dan didukung dengan dokumentasi yang baik. FuelPHP cocok untuk memberikan solusi end-to-end web dengan beragam ukuran dan kompleksitas.

Sebetulnya masih banyak Framework untuk PHP, namun ke-10 Framework diatas adalah 10 Framework terbaik menurut beberapa situs, salah satunya situs Atatus.com.

Adakah salah satu framework yang sudah kamu kuasai? Yuk tulis di kolom komentar!

0

0

0

share