10 Alternatif Postman Terbaik Tahun 2025

Dalam artikel ini, kita akan mengeksplorasi alat-alat alternatif untuk Postman, beserta fitur, kelebihan, dan kekurangannya. Anda akan lebih memahami pilihan-pilihan terbaik dan dapat memilih alat yang paling sesuai untuk kebutuhan pengembangan API Anda.

Postman telah lama menjadi alat terdepan dalam pengembangan API, menyediakan fitur desain, pengujian, dan dokumentasi API. Hal ini telah menjadikan Postman populer dalam industri perangkat lunak selama hampir satu dekade.

Tuy nhiên, dominasi Postman mulai terguncang pada tahun 2021 khi perusahaan melakukan perubahan signifikan pada rencana harga. Mereka menghapus lisensi dengan pengguna tak terbatas dan menggantinya dengan biaya bulanan per pengguna. Perubahan ini mendorong banyak pengembang untuk mencari alat-alat alternatif cho Postman yang berfokus pada solusi gratis, sumber terbuka, dan hemat biaya.

May mắn thay, lĩnh vực công cụ API đã mở rộng đáng kể, hiện đang tràn ngập các công cụ kiểm thử API giàu tính năng, thường là miễn phí hoặc mã nguồn mở. Trong bài viết này, chúng tôi sẽ cung cấp cho bạn một cái nhìn tổng quan toàn diện về các tính năng, ưu điểm và nhược điểm của chúng.

Bạn có thể tham khảo danh sách các công cụ kiểm thử API miễn phí hoặc mã nguồn mở.

Mengapa Pengguna Berhenti Menggunakan Postman?

Postman telah lama menjadi pilihan populer untuk pengembangan dan pengujian API, tetapi batasan paket gratis dapat membuat pengguna mencari solusi alternatif. Berikut alasannya:

• Batasan Pembuatan API: Paket gratis hanya memungkinkan tim membuat hingga tiga API. Untuk proyek yang membutuhkan banyak API, terutama yang melibatkan banyak microservice, batasan ini bisa menjadi hambatan signifikan. Pengguna sering merasa bahwa batasan ini terlalu ketat, mendorong mereka mencari alat lain yang lebih fleksibel.
• Jumlah Penggunaan Collection Runner: Salah satu batasan penting adalah hanya dapat menjalankan Collection Runner 25 kali per bulan. Untuk proyek yang membutuhkan pengujian sering, batasan ini dapat menghambat produktivitas, memaksa pengguna untuk meningkatkan ke paket berbayar atau mencari solusi alternatif yang menawarkan penggunaan lebih banyak atau tidak terbatas.
• Jumlah Panggilan API dan Mock Server: Dengan batas 1.000 panggilan API dan 1.000 panggilan Mock Server per bulan, paket gratis mungkin tidak cukup untuk proyek dengan lalu lintas tinggi atau kebutuhan pengujian yang kompleks. Ketika mencapai batas ini, pengguna sering harus mencari alat lain yang lebih sesuai dengan kebutuhan pengujian mereka.
• Batasan Jumlah Flows: Paket gratis hanya memungkinkan pembuatan hingga lima flow, membatasi kompleksitas alur kerja otomatisasi di Postman. Hal ini bisa menjadi frustrasi bagi tim yang ingin membangun dan mengotomatisasi alur kerja yang lebih kompleks, yang mengarah pada pertimbangan alat lain yang menawarkan kemampuan otomatisasi yang lebih luas.
• Batasan Kolaborasi Tim: Kolaborasi adalah aspek penting dalam pengembangan API, tetapi paket gratis Postman hanya memungkinkan hingga tiga pengguna dalam satu tim. Untuk tim yang berkembang, batasan ini memaksa mereka untuk meningkatkan ke paket berbayar atau mencari platform lain yang menawarkan fitur kolaborasi yang lebih baik tanpa batasan yang ketat.

Batasan-batasan ini dapat memengaruhi alur kerja pengembang dan tim secara signifikan, menyebabkan banyak orang mencari solusi alternatif yang lebih fleksibel dan hemat biaya untuk memenuhi kebutuhan mereka.

10 Solusi Alternatif Postman Terpopuler untuk Pengujian API

Berikut adalah gambaran tentang 10 solusi alternatif Postman. Anda dapat mengklik daftar di sebelah kiri untuk melihat detail produk, fitur utama, situs web, harga, kelebihan, kekurangan, dan alasan mengapa Anda harus memilih alat ini sebagai pengganti Postman.

Solusi Alternatif Postman	Deskripsi
Apidog	Platform pengembangan dan pengujian API yang komprehensif dengan fitur seperti debugging, pengujian otomatis, dan alat kolaborasi.
NativeRest	API client ringan yang dirancang untuk macOS dengan antarmuka yang sederhana dan efisien.
Swagger UI	Alat sumber terbuka untuk berinteraksi secara visual dengan API yang didokumentasikan menggunakan OpenAPI.
Insomnia REST Client	API client ramah pengguna yang mendukung REST dan GraphQL, dengan antarmuka intuitif dan desain modern.
Paw (Rapid API)	API client kuat untuk macOS dengan fitur seperti manajemen lingkungan dan visualisasi.
Apigee	Platform manajemen API penuh dari Google, menyediakan fitur seperti keamanan, analitik, dan manajemen versi.
SoapUI	Alat lengkap untuk pengujian SOAP dan REST API dengan dukungan untuk skenario pengujian kompleks dan pengujian beban.
Runscope	Alat pengujian dan pemantauan API berbasis cloud, dirancang untuk memastikan keandalan API melalui pengujian otomatis.
Boomi	Platform integrasi perusahaan yang mencakup alat manajemen API untuk menghubungkan sistem cloud dan on-premise.
Restlet Studio	Alat desain API berbasis cloud yang menyederhanakan pembuatan dan dokumentasi API untuk pengembang.

Apidog: Solusi Pengganti Postman Terbaik

Apidog adalah platform pengembangan API serba ada yang menyederhanakan proses desain, dokumentasi, debugging, pengujian, dan kolaborasi pada API. Dengan dasbor yang mudah digunakan dan intuitif, pengembang dapat dengan cepat membuat API dengan debugging waktu nyata dan penanganan data dinamis. Platform ini mendukung pengujian API otomatis dan manual, mocking, serta pembuatan dokumentasi API yang mulus. Tim dapat memanfaatkan fitur seperti versi API, percabangan sprint, dan kemampuan berbagi, bersama dengan dukungan manajemen tim yang ditingkatkan melalui SSO dan SCIM. Apidog meningkatkan efisiensi alur kerja API dan mendorong kolaborasi yang mulus di antara tim.

Situs web: Apidog

Fitur Utama Apidog:

• Dasbor Intuitif: Dasbor Apidog yang mudah digunakan memungkinkan pengembang untuk membuat, mengedit, dan mengelola API secara visual. Antarmuka yang ramah pengguna menyederhanakan desain dan konfigurasi API, memastikan bahkan API yang kompleks dapat ditangani dengan mudah.
• Desain dan Dokumentasi API: Apidog menyediakan alat yang kuat untuk merancang API, memungkinkan Anda untuk mendefinisikan struktur API, parameter, dan model data. Platform ini secara otomatis menghasilkan dokumentasi terperinci dan interaktif yang dapat dengan mudah dibagikan dengan tim atau klien, memastikan semua orang tetap diperbarui dengan kemajuan proyek. Pelajari lebih lanjut tentang Desain dan Dokumentasi API!
• Debugging API: Alat debugging Apidog memungkinkan Anda untuk menguji API secara waktu nyata, memeriksa permintaan dan respons untuk memastikan semuanya berfungsi seperti yang diinginkan. Platform ini menyediakan log rinci dan laporan kesalahan yang memungkinkan Anda dengan cepat mengidentifikasi dan menyelesaikan masalah. Pelajari lebih lanjut tentang Debugging API!
• Pengujian API: Apidog mendukung pengujian API otomatis dan manual. Anda dapat membuat skenario pengujian yang kompleks, menjalankannya di berbagai lingkungan, dan memvalidasi respons API. Fitur ini memastikan API Anda andal dan berfungsi dengan baik di berbagai kondisi. Pelajari lebih lanjut tentang Pengujian API!
• Mocking API: Fitur mocking Apidog memungkinkan Anda untuk mensimulasikan respons API tanpa memerlukan backend yang lengkap. Ini sangat berguna untuk pengujian dan pengembangan, memungkinkan tim frontend dan backend untuk bekerja paralel tanpa saling bergantung. Pelajari lebih lanjut tentang Mocking API!
• Kolaborasi API: Apidog meningkatkan kolaborasi tim dengan fitur seperti API Sprint Branches, API Versions, dan berbagi dokumentasi secara online. Alat ini memungkinkan tim untuk bekerja pada versi API yang berbeda, melacak perubahan, dan dengan mudah berbagi tautan dokumentasi untuk tinjauan dan umpan balik. Pelajari lebih lanjut tentang Kolaborasi API!
• Alat Manajemen Tim: Untuk meningkatkan keamanan dan manajemen pengguna, Apidog mendukung Single Sign-On (SSO) dan Sistem Manajemen Identitas Lintas Domain (SCIM). Fitur-fitur ini membantu dalam mengelola akses pengguna dan menyederhanakan manajemen anggota tim dalam organisasi besar.

Fitur-fitur ini menjadikan Apidog platform yang kuat untuk pengembangan, pengujian, dan kolaborasi API.

Harga Apidog:

Apidog menawarkan paket gratis yang murah hati dengan berbagai fitur, termasuk desain API, debugging, pengujian, dan alat dokumentasi. Ini sangat ideal untuk pengembang individu atau tim kecil. Paket berbayar sangat terjangkau dibandingkan dengan pesaing, menawarkan fitur tingkat lanjut seperti koneksi basis data, batasan skenario pengujian yang lebih tinggi, dan kemampuan manajemen tim tambahan.

Struktur harga Apidog dirancang untuk menghemat biaya namun tetap menyediakan fungsi pengembangan API yang kuat, menjadikannya solusi hemat biaya untuk tim dengan berbagai ukuran.

Kelebihan Apidog:

• Paket gratis dengan banyak fitur: Menyediakan fitur seperti desain API, pengujian, dan dokumentasi tanpa biaya.
• Alat serba ada: Apidog mencakup semua aspek pengembangan API, menjadikannya alat tunggal yang Anda butuhkan.
• Pengujian API langsung: Menguji API langsung dari dokumentasi yang dihasilkan otomatis.
• Laporan pengujian API yang komprehensif: Mendapatkan informasi yang jelas dan mudah dilakukan dari laporan pengujian, membantu Anda dengan cepat mengidentifikasi dan memperbaiki kesalahan.
• Koneksi basis data hanya dengan sekali klik: Menyederhanakan proses koneksi ke basis data.
• Membuat kode klien: Membuat kode klien yang dapat diterapkan dengan cepat untuk proyek-proyek.

Kekurangan Apidog:

• Pembaruan berkala mungkin diperlukan: Platform ini membutuhkan pengembangan yang fleksibel, yang mungkin memerlukan pembaruan berkala.

Alasan Memilih Apidog:

Apidog menyederhanakan proses pengembangan API dengan platform serba ada, menyediakan fitur seperti desain, debugging, dan pengujian dalam satu tempat. Itu menonjol dengan paket gratis yang kaya, pengujian API langsung pada dokumentasi yang dihasilkan otomatis, dan pembuatan kode yang cepat untuk penerapan. Selain itu, paket berbayarnya yang terjangkau menyediakan skalabilitas untuk tim besar, menjadikannya pilihan ideal bagi pengembang yang mencari efisiensi dan fitur lengkap dalam manajemen API.

2. NativeRest: Solusi Pengganti Postman Gratis untuk REST API

NativeRest adalah alat klien REST API yang cepat dan ringan untuk membuat, memecahkan masalah, dan menguji REST API. NativeRest adalah aplikasi desktop 100% asli untuk menguji API Anda tanpa menggunakan Electron. NativeRest memulai dengan cepat dan menggunakan lebih sedikit memori dan CPU. Berbeda dengan alat populer lainnya, NativeRest dapat digunakan tanpa akun dan koneksi internet.

Website: NativeRest

Fitur Utama NativeRest:

NativeRest adalah alat klien REST API berkinerja tinggi yang dibangun khusus untuk Windows, macOS, dan Linux. Alat ini berbeda dengan menghindari penggunaan kerangka kerja yang memakan banyak memori seperti Chromium, Electron, atau Node.js, membuatnya lebih efisien dalam hal kinerja. Berikut beberapa fitur utama:

• Aplikasi Asli: Ringan dan efisien, tidak bergantung pada teknologi web yang berat.
• Permintaan HTTP yang Komprehensif: Pengguna dapat dengan mudah membuat dan mengirim permintaan HTTP, lengkap dengan header, parameter, dan data di body. Mendukung metode HTTP umum seperti GET, POST, PUT, PATCH, dan DELETE.
• Pemrosesan Data di Body yang Ditingkatkan: Memungkinkan pengguna mengirim data terstruktur menggunakan format berbeda seperti JSON, HTML, atau XML, dengan fitur penyorotan sintaksis dan otomatis menambahkan header content-type.
• Pembuatan Kode: Alat ini menyediakan fungsi pembuatan kode terintegrasi untuk berbagai bahasa pemrograman, membantu dengan mudah menerapkan permintaan API dalam proyek nyata.
• NativeRest juga mencakup fitur seperti variabel lingkungan, template permintaan, dan manajemen ruang kerja, meningkatkan produktivitas bagi pengembang yang sering bekerja dengan API.

Harga NativeRest:

NativeRest menawarkan harga fleksibel yang sesuai dengan kebutuhan pengembang. Meskipun tidak ada paket gratis, harga NativeRest bersaing, menawarkan nilai tinggi untuk desain asli dan kinerja tinggi.

Keuntungan NativeRest:

• Kinerja Tinggi dan Hemat Memori: NativeRest adalah aplikasi sepenuhnya asli, yang dikompilasi untuk Windows, macOS, dan Linux. Aplikasi ini memulai dengan cepat dan menggunakan lebih sedikit memori dan CPU.
• Bekerja Secara Offline: NativeRest dapat digunakan tanpa koneksi internet. Anda dapat memilih untuk menggunakan ruang kerja lokal atau membuat ruang kerja di cloud.
• Server Proxy yang Sudah Dikonfigurasi: Menggunakan server proxy berkinerja tinggi yang sudah dikonfigurasi dari NativeRest. Anda juga dapat mengonfigurasi NativeRest untuk menggunakan pengaturan proxy kustom saat mengirim permintaan.
• Impor dan Ekspor Data: Anda dapat mengimpor data dari alat klien populer lainnya. Anda dapat berpindah tanpa kehilangan data dari koleksi, lingkungan, dan variabel yang telah dibuat sebelumnya. Ini juga mendukung ekspor data.
• Antarmuka Pengguna Multi-Bahasa: NativeRest adalah alat HTTP multi-bahasa yang mendukung banyak bahasa. Saat ini, alat ini mendukung 10 bahasa.
• Versi Seluler yang Fungsional Penuh: NativeRest juga tersedia dalam versi seluler. Versi seluler ini didistribusikan sebagai file eksekusi tunggal dan tidak memerlukan izin administrator.

Kekurangan NativeRest:

• Tidak Ada Paket Gratis: Tidak seperti beberapa pesaing, NativeRest tidak memiliki versi gratis, yang dapat membatasi daya tariknya bagi tim kecil atau pengembang individu.
• Kurang Populer: Alat ini tidak memiliki komunitas atau sumber daya dukungan seperti alat yang lebih besar seperti Apidog atau Postman, yang mungkin menjadi kekurangan bagi mereka yang membutuhkan dokumentasi dan panduan eksternal lebih banyak.

Alasan Memilih NativeRest: Alasan memilih NativeRest adalah karena fokusnya pada kinerja tinggi, efisiensi, dan integrasi asli. Berbeda dengan banyak alat klien API yang dibangun di atas kerangka kerja berat seperti Electron, NativeRest dirancang sebagai aplikasi asli untuk Windows, macOS, dan Linux. Hal ini membuatnya berjalan lebih cepat dan menggunakan lebih sedikit sumber daya sistem, pilihan yang sangat baik bagi pengembang yang bekerja dengan proyek API besar atau banyak permintaan secara bersamaan.

3. Swagger UI: Solusi Pengganti Postman Sumber Terbuka dengan Dokumentasi

Swagger UI adalah salah satu pilihan pengganti Postman sumber terbuka untuk desain API, dokumentasi, dan pengujian. Swagger Petstore adalah API contoh yang disediakan oleh Swagger/OpenAPI untuk menunjukkan kemampuan mereka. Ini adalah API RESTful yang menangani data hewan peliharaan, memungkinkan pengguna untuk melakukan operasi CRUD pada hewan peliharaan melalui metode HTTP standar seperti GET, POST, PUT, dan DELETE.

Website: Swagger UI

Fitur Utama Swagger UI:

Swagger menyediakan seperangkat alat kuat untuk pengembangan API, menawarkan solusi sumber terbuka dan profesional untuk mengoptimalkan desain API, pengujian, dokumentasi, dan manajemen. Fitur utama meliputi:

• Swagger Editor: Alat berbasis browser untuk merancang API menggunakan spesifikasi OpenAPI dan AsyncAPI dengan umpan balik waktu nyata.
• Swagger UI: Antarmuka pengguna interaktif yang menampilkan sumber daya API, memudahkan eksplorasi dan pengujian API tanpa memerlukan logika implementasi.
• Swagger Codegen: Secara otomatis menghasilkan pustaka klien, kode server, dan dokumentasi API dari definisi OpenAPI, mengurangi pekerjaan pengkodean manual.
• API Governance: Menetapkan standar desain di dalam tim, memastikan pengembangan API yang konsisten dan kepatuhan terhadap regulasi.
• Alat Kolaborasi: SwaggerHub, dirancang untuk kolaborasi tim, mencakup kontrol akses berbasis peran dan mendukung kemampuan deteksi API dengan integrasi ke portal API dan sistem kontrol versi.

Fitur-fitur ini membantu tim untuk mengembangkan, mendokumentasikan, dan mengelola API secara efisien, meningkatkan alur kerja dan skalabilitas.

Harga Swagger UI:

Swagger UI sendiri adalah sumber terbuka dan gratis untuk digunakan. Ini adalah bagian dari ekosistem Swagger, menyediakan alat untuk pengembangan dan dokumentasi API. Namun, jika Anda mencari fitur tambahan atau dukungan bisnis, Anda mungkin perlu mempertimbangkan layanan komersial Swagger.

Keuntungan Swagger UI:

• Dokumentasi Interaktif: Swagger UI menghasilkan dokumentasi interaktif untuk API, yang dapat dengan mudah dibagikan dengan pihak terkait untuk memberikan gambaran yang jelas tentang kemampuan dan kasus penggunaan API.
• Pengujian API: Swagger UI memungkinkan pengembang untuk menguji API mereka langsung dari halaman dokumentasi, yang dapat membantu mendeteksi masalah atau bug dalam API.

Kekurangan Swagger UI:

• Fungsi Terbatas: Swagger UI terutama adalah alat dokumentasi, dan kemampuan pengujian mungkin terbatas dibandingkan dengan alat pengujian API khusus.
• Kustomisasi Terbatas: Alat ini memiliki opsi kustomisasi yang terbatas, yang bisa menjadi kekurangan bagi pengembang yang membutuhkan kontrol lebih besar atas antarmuka dan tampilan dokumentasi API mereka.

Alasan Memilih Swagger UI: Memilih Swagger UI menawarkan banyak manfaat menarik untuk pengembangan dan dokumentasi API. Ini menyediakan kemampuan pengujian interaktif langsung dalam dokumentasi, meningkatkan pemahaman dan kemudahan penggunaan bagi pengguna. Sebagai alat sumber terbuka dan gratis, Swagger UI menghemat biaya, cocok untuk proyek kecil hingga penerapan besar. Ini mengikuti Spesifikasi OpenAPI yang diterima secara luas, memastikan konsistensi dan kemampuan untuk berinteraksi dengan alat lain.

---

4. Insomnia REST Client: Alternatif Terkenal untuk Postman Sumber Terbuka

Insomnia adalah alternatif populer untuk Postman. Ini adalah alat klien API sumber terbuka yang memungkinkan Anda merancang dan menguji API Anda. Insomnia REST Client menyediakan antarmuka yang intuitif dan bersih, memudahkan pengorganisasian permintaan dan respons API. Ini juga menawarkan berbagai fitur, termasuk pembuatan kode, otentikasi OAuth, dan manajemen cookie otomatis.

Website: Insomnia REST Client

Fitur Utama Insomnia:

Beberapa fitur utama Insomnia meliputi:

Desain API yang Kuat: Insomnia memberikan pengalaman desain API yang komprehensif, memungkinkan pengguna untuk membangun dan menguji API secara efisien dengan berbagai alat dan integrasi.

Dukungan GraphQL: Insomnia memberikan dukungan yang kuat untuk GraphQL, memungkinkan pengguna untuk membuat dan mengelola kueri dan perubahan GraphQL dengan lancar.

Variabel Lingkungan: Insomnia memungkinkan penggunaan variabel lingkungan untuk mengelola konfigurasi dan endpoint yang berbeda, menyederhanakan pengujian dan pengembangan di berbagai lingkungan.

Pengujian dan Debugging API: Alat ini mencakup fitur pengujian dan debugging tingkat lanjut, membantu mendeteksi masalah dengan mudah dan memastikan fungsionalitas API.

Opsi Otentikasi: Insomnia mendukung berbagai metode otentikasi, termasuk OAuth2, JWT, dan kunci API, untuk mengamankan interaksi API.

Fitur Kolaborasi: Ini mencakup alat kolaborasi untuk berbagi ruang kerja dan menyinkronkan data antara tim, meningkatkan kolaborasi dan manajemen proyek.

Kustomisasi dan Ekstensi: Insomnia menawarkan opsi kustomisasi dan mendukung plugin dan ekstensi, memungkinkan pengguna menyesuaikan alat sesuai dengan kebutuhan dan alur kerja mereka.

Keuntungan Insomnia:

• Insomnia adalah alat lintas platform yang dapat digunakan di sistem operasi Windows, Mac, dan Linux.
• Antarmuka pengguna Insomnia mudah digunakan dan dinavigasi, ideal untuk pengguna teknis dan non-teknis.
• Insomnia menyediakan kode sampel untuk permintaan API dalam berbagai bahasa pemrograman, termasuk JavaScript, Python, dan Ruby.
• Alat ini juga mendukung variabel lingkungan, memungkinkan pengguna untuk dengan mudah mengelola skenario pengujian yang kompleks.
• Insomnia mendukung fitur kolaborasi, memungkinkan anggota tim bekerja bersama pada proyek pengembangan API.
• Itu dapat diotomatisasi dengan skrip, memungkinkan integrasi pengujian API ke dalam proses integrasi dan pengiriman berkelanjutan (CI/CD).

Kekurangan Insomnia:

• Meskipun Insomnia biasanya cepat dan responsif, ia mungkin menghadapi masalah kinerja saat bekerja dengan API besar atau kompleks.
• Meskipun ini adalah alat gratis dan sumber terbuka, beberapa fitur lanjutan mungkin memerlukan langganan berbayar.
• Alat ini mungkin tidak memiliki semua fitur yang mungkin dibutuhkan beberapa pengguna untuk pengembangan dan pengujian API.

Mengapa Memilih Insomnia REST Client: Memilih Insomnia REST Client membawa banyak manfaat yang membantu menyederhanakan pengembangan dan pengujian API. Kemampuan desain yang kuat dan dukungan yang baik untuk GraphQL memungkinkan pengguna untuk membangun dan mengelola API secara efektif. Fitur pengujian dan debugging API tingkat lanjut alat ini, bersama dengan dukungan untuk berbagai metode otentikasi, memastikan bahwa interaksi API dilakukan dengan lengkap dan aman.

---

5. Paw (Rapid API): Alat Pengujian API Kuat untuk Mac

Paw (Rapid API) adalah alat pengujian dan pengembangan API yang kuat untuk pengguna Mac. Ini menyediakan berbagai fitur, termasuk pembuatan kode, otentikasi otomatis, dan nilai dinamis. Salah satu fitur menonjol adalah kemampuannya untuk menghasilkan kode klien dalam berbagai bahasa.

Website: Paw (Rapid API)

Fitur Utama Paw (Rapid API):

Paw adalah alat API yang kuat yang dirancang untuk macOS, menyediakan berbagai fitur untuk mengoptimalkan pengembangan dan pengujian API. Fitur utama termasuk:

• Pengujian API Lanjutan: Paw menyediakan lingkungan yang kuat untuk merancang, menguji, dan men-debug API dengan penanganan permintaan dan respons yang mendetail.
• Dukungan GraphQL dan REST: Paw mendukung kedua jenis API GraphQL dan REST, memungkinkan pengelolaan API yang fleksibel.
• Nilai Dinamis dan Lingkungan: Pengguna dapat menggunakan nilai dinamis dan mengelola banyak lingkungan dengan variabel lingkungan untuk pengujian dan konfigurasi API yang lebih efisien.
• Dokumentasi API Interaktif: Paw menghasilkan dokumentasi API interaktif dan memperbarui otomatis saat API berubah.
• Proses Kustomisasi: Alat ini memungkinkan pembuatan permintaan kompleks dengan kode pembuatan yang tersedia untuk berbagai bahasa pemrograman.

Harga Paw (Rapid API):

Paw (Rapid API) gratis untuk penggunaan pribadi dan profesional. Link

Keuntungan Paw (Rapid API):

• Pembuatan Kode: Paw menawarkan fitur pembuatan kode yang memungkinkan pembuatan kode klien dalam berbagai bahasa pemrograman, membantu mengintegrasikan API ke dalam aplikasi dengan mudah.
• Nilai Dinamis: Paw mendukung nilai dinamis, memungkinkan pengguna membuat nilai kustom dalam permintaan dan respons.
• Otentikasi Otomatis: Paw secara otomatis mengotentikasi permintaan dan respons, memastikan bahwa API berfungsi dengan benar.
• Fitur Lanjutan: Paw menawarkan fitur lanjutan seperti otentikasi OAuth, dukungan untuk bahasa skrip, dan manajemen cookie otomatis.

Kekurangan Paw (Rapid API):

• Hanya untuk Mac: Paw hanya tersedia untuk pengguna Mac, membatasi aksesibilitas bagi pengembang yang menggunakan sistem operasi lain.
• Biaya: Meskipun Paw menawarkan versi gratis, versi lengkap mungkin cukup mahal untuk pengembang individu atau tim kecil.
• Dukungan Swagger dan RAML Terbatas: Paw memiliki dukungan terbatas untuk Swagger dan RAML, yang mungkin tidak ideal bagi pengguna yang sering menggunakan standar desain API ini.

Mengapa Memilih Paw (Rapid API):
Memilih Paw (Rapid API) membawa pengalaman pengembangan API yang canggih dengan berbagai fitur, dioptimalkan untuk pengguna macOS. Kemampuan pengujian API lanjutan dan dukungan untuk GraphQL dan REST membuatnya fleksibel untuk berbagai kebutuhan pengembangan.

---

6. Apigee: Alat Manajemen API Komprehensif sebagai Pengganti Postman

Apigee, bagian dari Google Cloud, adalah platform manajemen API komprehensif yang membantu bisnis mengelola, mengamankan, dan menskalakan API mereka. Ini menyediakan berbagai alat dan layanan untuk mengelola siklus hidup API, meningkatkan keamanan, dan meningkatkan kinerja API.

Website: Apigee

Fitur Utama Apigee:

• Pintu Gerbang API: Apigee menyediakan pintu gerbang API yang kuat untuk menangani manajemen lalu lintas, konversi permintaan dan respons, serta kemampuan load balancing dan routing yang kuat.
• Keamanan dan Kontrol Akses: Termasuk fitur keamanan tingkat lanjut seperti OAuth2, manajemen kunci API, dan perlindungan terhadap serangan.
• Analitik dan Pemantauan: Apigee menawarkan alat analitik dan pemantauan rinci untuk melacak kinerja, penggunaan, dan status API.
• Pintu Gerbang Pengembangan: Termasuk pintu gerbang pengembangan kustom yang memungkinkan penyedia API untuk memublikasikan dan mengelola dokumentasi API, menarik pengembang, dan mendorong penggunaan API.
• Manajemen Lalu Lintas: Apigee menyediakan fitur seperti pembatasan kecepatan, manajemen kuota, dan penyesuaian lalu lintas untuk memastikan API tetap berfungsi stabil.

Harga Apigee:

Harga Apigee bergantung pada tingkat penggunaan dan opsi penyebaran.

Keuntungan Apigee:

• Kemampuan Skalabilitas: Apigee dapat menangani volume besar lalu lintas API, cocok untuk organisasi besar dengan kebutuhan API yang kompleks.
• Dukungan Multi-Cloud: Apigee dapat disebarkan di berbagai platform cloud, termasuk AWS, Microsoft Azure, dan Google Cloud, memberikan fleksibilitas untuk organisasi.
• Mudah untuk Pengembang: Apigee menawarkan berbagai alat dan sumber daya yang mendukung pengembang, termasuk pintu gerbang pengembangan, dokumentasi, dan alat pengujian API.

Kekurangan Apigee:

• Biaya: Apigee bisa mahal untuk organisasi kecil atau

pengembang individu yang hanya membutuhkan alat pengujian API dasar.

• Kurva Pembelajaran: Meskipun komprehensif, beberapa pengguna mungkin merasa platform ini sulit untuk dipelajari atau digunakan secara maksimal tanpa pengalaman.

Mengapa Memilih Apigee:
Apigee adalah pilihan yang sangat baik bagi organisasi yang membutuhkan solusi manajemen API yang lengkap, menawarkan skalabilitas, keamanan, dan fitur analitik yang kuat.

7. SoapUI: Alternatif Lain untuk Postman untuk REST API dan SOAP API

SoapUI adalah alat pengganti gratis dan sumber terbuka untuk Postman, yang memungkinkan Anda menguji REST API dan SOAP API. Alat ini menawarkan berbagai fitur seperti pengujian fungsional, pemodelan layanan palsu (mocking), dan pengujian keamanan. SoapUI juga menyediakan antarmuka yang ramah pengguna dan mudah digunakan, yang membuat perancangan dan pengujian API menjadi lebih sederhana.

Website: SoapUI

Fitur Unggulan SoapUI

• Pengujian Fungsional: SoapUI memungkinkan pengujian menyeluruh pada endpoint API, termasuk pembuatan skenario pengujian kompleks, validasi, dan pengujian berbasis data.
• Mendukung SOAP dan REST: Mendukung layanan web SOAP dan REST, sehingga cocok untuk berbagai jenis API.
• Perancangan Kasus Uji Lanjutan: Pengguna dapat merancang kasus uji kompleks dengan fitur seperti pemindahan atribut, penulisan skrip, dan pengolahan data dinamis.
• Layanan Palsu (Mocking): SoapUI dapat membuat layanan palsu untuk meniru respons API, memungkinkan pengujian bahkan ketika layanan sebenarnya belum diterapkan.
• Pengujian Performa: Termasuk alat pengujian performa dan beban, yang memungkinkan evaluasi bagaimana API menangani beban dan mengidentifikasi titik lemah performa.
• Pengujian Keamanan: SoapUI menyediakan fitur pengujian keamanan untuk mendeteksi kerentanannya seperti injeksi SQL, cross-site scripting (XSS), dan banyak lagi.

Keuntungan SoapUI

• Populer: Alat pengujian API yang banyak digunakan yang mendukung baik REST maupun SOAP API.
• Ramah Pengguna: Antarmuka yang ramah pengguna, memudahkan pembuatan dan pelaksanaan kasus uji, cocok untuk pengguna teknis maupun non-teknis.
• Mendukung Banyak Protokol: Mendukung pengujian API di berbagai platform dan teknologi yang berbeda.
• Integrasi: SoapUI dapat diintegrasikan dengan alat pengembangan populer seperti Eclipse dan IntelliJ IDEA, memudahkan integrasi pengujian API dalam proses pengembangan.

Kekurangan SoapUI

• Beban Sumber Daya: SoapUI bisa memakan banyak sumber daya, yang menyebabkan kinerja lambat saat menguji API yang kompleks atau besar.
• Antarmuka yang Kompleks: Mungkin membuat pengguna baru merasa kewalahan dan membutuhkan waktu untuk mempelajari cara menggunakan fitur-fitur secara efektif.
• Masalah Stabilitas: Beberapa pengguna melaporkan masalah stabilitas dan bug, terutama saat bekerja dengan dataset besar atau skenario pengujian kompleks.

Mengapa Memilih SoapUI

SoapUI menawarkan keunggulan dalam pengujian dan memastikan kualitas API. Dengan fitur pengujian fungsional, performa, dan keamanan yang komprehensif, alat ini cocok untuk API REST dan SOAP, memberikan fleksibilitas dan kedalaman dalam proses pengujian.

---

8. Runscope: Alat Pengujian API Alternatif Postman Berbasis Cloud

Runscope adalah alat pengganti Postman lain dengan kemampuan untuk menguji dan memantau API berbasis cloud. Alat ini memungkinkan pengujian dan pemantauan API dari berbagai lokasi di seluruh dunia. Runscope menawarkan fitur seperti pembuatan tes otomatis, pengujian webhook, dan debugging API.

Website: Runscope

Fitur Unggulan Runscope

• Pengujian API: Memungkinkan pengguna untuk membuat dan menjalankan tes otomatis, termasuk pengujian fungsional dan regresi untuk memastikan API berfungsi seperti yang diharapkan.
• Pemantauan: Menyediakan pemantauan waktu nyata untuk melacak performa, waktu aktif, dan keandalan API.
• Verifikasi Permintaan dan Respons: Runscope melakukan verifikasi detail pada permintaan dan respons API, termasuk status kode, header, dan konten respons.

Keuntungan Runscope

• Mudah Digunakan: Runscope memiliki antarmuka yang ramah pengguna.
• Opsi Pengujian: Menyediakan tes dan pemantauan yang kaya, termasuk otomatisasi dan integrasi dengan alat populer lainnya.
• Fitur Lanjutan: Fitur seperti pengujian scriptable dan pengaitan permintaan membantu menciptakan skenario pengujian yang kompleks.
• Penyebaran Fleksibel: Runscope dapat diterapkan di cloud atau on-premise, tergantung pada kebutuhan organisasi.

Kekurangan Runscope

• Konfigurasi yang Rumit: Beberapa pengguna merasa pengaturan dan konfigurasi Runscope agak rumit.
• Belajar Menggunakan: Mungkin memerlukan waktu untuk membiasakan diri dengan antarmuka dan fungsionalitas alat ini.
• Model Harga: Tidak cocok untuk organisasi kecil atau yang memiliki anggaran terbatas.

Mengapa Memilih Runscope

Runscope menawarkan manfaat luar biasa dalam memastikan kualitas dan pemantauan API. Dengan fitur pengujian dan pemantauan yang komprehensif, alat ini membantu mendeteksi dan menyelesaikan masalah dengan cepat, meningkatkan keandalan dan performa API.

9. Boomi: Alat Pengganti Postman dengan Antarmuka Tanpa Kode

Boomi adalah platform integrasi berbasis cloud yang menawarkan solusi untuk integrasi data dan aplikasi. Platform ini memungkinkan pengguna untuk membuat integrasi tanpa pemrograman yang kompleks, berkat antarmuka tanpa kode.

Website: Boomi

Fitur Utama Boomi:

• Manajemen API: Boomi mencakup fitur manajemen API untuk merancang, mengimplementasikan, dan memantau API, memastikan interaksi API yang aman dan dapat diskalakan.
• Konektor Tersedia: Platform ini menyediakan berbagai konektor untuk aplikasi, database, dan layanan populer, mempercepat proses integrasi dan mengurangi waktu pengembangan.
• Pengembangan Tanpa Kode: Antarmuka drag-and-drop Boomi memungkinkan pengguna untuk merancang integrasi dan alur kerja tanpa perlu banyak menulis kode, membuatnya lebih mudah diakses oleh pengguna dengan berbagai keterampilan teknis.
• Skalabilitas: Boomi dirancang untuk memenuhi kebutuhan skala bisnis, mulai dari proyek kecil hingga integrasi skala besar dalam lingkungan perusahaan.

Harga Boomi:

Harga Boomi biasanya disesuaikan berdasarkan kebutuhan organisasi tertentu, termasuk faktor-faktor seperti jumlah integrasi, volume data, dan fitur yang diperlukan.

Keunggulan Boomi:

• Berbasis Cloud: Sebagai platform berbasis cloud, Boomi menawarkan skalabilitas dan fleksibilitas, serta kemudahan akses data dari mana saja.
• Perpustakaan Konektor yang Luas: Boomi memiliki perpustakaan konektor yang luas, memungkinkan integrasi dengan berbagai aplikasi dan sistem.
• Platform Tanpa Kode: Membantu pengembangan dan implementasi integrasi lebih cepat, mengurangi kebutuhan pemrograman mendalam.
• Keamanan yang Kuat: Menyediakan fitur keamanan seperti enkripsi, kontrol akses, dan kepatuhan terhadap berbagai regulasi keamanan.

Kekurangan Boomi:

• Biaya: Boomi bisa mahal, terutama untuk bisnis kecil atau individu. Struktur harga berbasis penggunaan bisa meningkat dengan cepat bagi organisasi yang membutuhkan banyak integrasi.
• Kustomisasi Terbatas: Platform tanpa kode mungkin tidak menawarkan kustomisasi fleksibel seperti yang dibutuhkan beberapa organisasi, terutama saat ada kebutuhan integrasi yang kompleks.
• Ketergantungan pada Koneksi Internet: Sebagai platform berbasis cloud, Boomi bergantung pada koneksi internet. Setiap gangguan dapat memengaruhi ketersediaan data dan integrasi.

Mengapa Memilih Boomi:

Memilih Boomi membawa banyak keuntungan strategis bagi organisasi yang ingin mengoptimalkan proses integrasi dan manajemen data. Kemampuan integrasi yang kuat dan perpustakaan konektor yang tersedia membantu menyederhanakan koneksi antara sistem yang berbeda, baik dalam lingkungan lokal maupun cloud.

---

10. Restlet Studio: Alat Pengganti Postman Berbasis Web untuk Desain API

Restlet Studio adalah alat desain dan pengujian API berbasis web. Alat ini menyediakan berbagai fitur seperti desain API, pengujian, dan pembuatan dokumentasi API. Dengan antarmuka yang ramah pengguna dan intuitif, Restlet Studio membantu mengelola permintaan dan respons API dengan mudah.

Website: Restlet Studio

Fitur Utama Restlet Studio:

• Desain API: Mendukung desain API sesuai dengan OpenAPI Specification (sebelumnya Swagger), yang membantu menstandarkan proses pengembangan API.
• Dokumentasi Interaktif: Secara otomatis menghasilkan dokumentasi API interaktif dan memperbaruinya saat API berubah, membantu pengguna memahami dan menggunakan API dengan lebih efektif.
• Server Mock: Memungkinkan pembuatan server mock untuk menguji respons API, memungkinkan pengembang menguji dan memperbaiki desain API sebelum implementasi nyata.
• Pengujian dan Validasi: Pengguna dapat menguji dan memvalidasi API dalam platform untuk memastikan API sesuai dengan spesifikasi dan berfungsi seperti yang diharapkan.

Harga Restlet Studio:

Restlet Studio menawarkan berbagai paket harga mulai dari gratis hingga paket berbayar.

Keunggulan Restlet Studio:

• Fitur Lengkap: Mendukung berbagai jenis API dan metode, alat pembuat kode, dan dokumentasi, membantu mengoptimalkan proses pengembangan API.
• Dukungan Kolaborasi: Memungkinkan anggota tim untuk bekerja bersama dalam proyek pengembangan dan pengujian API.
• Berbasis Cloud dan Ringan: Mudah diakses dari perangkat dan lokasi mana saja yang memiliki koneksi internet.

Kekurangan Restlet Studio:

• Fitur Terbatas: Versi gratis memiliki batasan jumlah panggilan API per hari dan kapasitas penyimpanan.
• Biaya Tinggi: Paket berbayar dapat mahal untuk tim kecil atau organisasi kecil.
• Kurva Pembelajaran: Meskipun antarmuka ramah pengguna, alat ini mungkin kompleks bagi pengembang yang kurang berpengalaman.

Mengapa Memilih Restlet Studio:

Restlet Studio memberikan manfaat besar dalam desain dan manajemen API berkat dukungannya terhadap standar OpenAPI, dokumentasi interaktif, dan server mock. Alat ini membantu tim pengembang menguji dan memperbaiki API sebelum implementasi, mengoptimalkan proses pengembangan dan manajemen API.

---

Kesimpulan

Postman adalah alat pengembangan API yang populer, namun di pasaran terdapat banyak alat pengganti gratis dan sumber terbuka. Apakah Anda mencari alat dengan antarmuka yang cantik, kemampuan pembuat kode, atau pengujian berbasis cloud, selalu ada alat pengujian dan pengembangan API yang sesuai untuk Anda. Apidog adalah pengganti Postman terbaik untuk Anda. Cobalah sekarang!